Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kimi no Suizou wo Tabetai Review


Judul :
Kimi no Suizou wo Tabetai
Genre :
Drama, Romance
Episode :
1 Episode
Studio :
Studio VOLN
Tanggal Rilis :
01 September 2018 ( Summer 2018 )
Durasi :
1 jam 48 menit
Soundtrack  :
Opening Song  - “Fanfare” by Sumika
Ending Song  - “Shunkashuutou” by Sumika

A. Plot

Kimi no suizou no tabetai yang bila di terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia adalah “aku ingin memakan pangkreasmu”. Kimi no Suizou no Tabetai adalah sebuah kiasan yang berarti “ketika kau memakan pangkreas seseorang, maka dia akan terus hidup di dalam dirimu untuk selamanya”.

Kimi no suizou no tabetai menceritakan tentang Shiga Haruki yang merupakan seorang anti-sosial, kutu buku, dan penyendiri di sekolah. Dia tidak memiliki satupun teman di kelas dan bahkan tidak berusaha untuk berteman dengan siapapun. Bisa dikatakan Haruki merupakan ciri manusia normal yang dapat kita temui sehari-hari namun kelihatan tanpa ada motivasi sama sekali di dalam kehidupannya.

Cerita bermula ketika Shiga Haruki berada di rumah sakit dan tidak sengaja mengambil sebuah buku diari yang terjatuh dari sebuah kursi tunggu. Haruki membuka buku diari tersebut dan mendapati sebuah tulisan yang tertulis “Hidup Dengan Sekarat”. Setelah membaca buku itu sekilas, seorang siswi SMA berkata kepada Haruki kalau buku itu adalah miliknya. Siswi SMA itu adalah Yamauchi Sakura. Sakura memberitahu Haruki kalau dia mengidap penyakit pangkreas yang sudah kronis dan  dapat dipastikan kalau dia akan meninggal suatu saat nanti.

Pada dasarnya kesan dalam menonton movie ini sangat mengasyikkan. Dimana Sakura dengan sifatnya yang ceria dan cukup usil dalam berinteraksi dengan Haruki yang pendiam dan sedikit masa bodoh. Kedua watak yang bertolak belakang ini sukses membuat movie ini asyik untuk ditonton. Namun semua cerita yang dibangun menjadi berantakan ketika mendekati bagian ending.

Plot movie ini sebenarnya sudah dapat ditebak ending-nya seperti apa. Namun ada hal mengejutkan yang terjadi di bagian klimaks movie ini sehingga membuat penonton tidak menyangka sama sekali dan menimbulkan efek “syok”. Plot twist yang cukup mengena dan cukup dipaksakan ini membuat cerita yang sudah dibangun dengan sangat baik diawal tetapi, diakhiri dengan klimaks yang membuat cerita berantakan.

Nilai Plot : 7.5

B. Grafis dan Animasi






Pada bagian grafis dan animasi pada movie ini memang sudah sangat baik. Dimana dalam penggambaran dengan background lingkungan yang luas dapat diperlihatkan dengan sangat detail, seperti pencahayaan dan shading, dan tekstur pada objek-objek yang digambar sangat baik dan detail. Dengan kualitas grafis dan animasi yang sangat baik maka dapat membuat penonton merasa nyaman dalam menonton movie ini.

Nilai Grafis dan Animasi : 9.0

C. Casts

Yamauchi Sakura


Karakter utama perempuan dalam movie ini memiliki sifat yang ceria, riang di setiap saat dan bahkan cenderung cukup usil. Walaupun memiliki penyakit pangkreas yang kronis, dia tetap hidup dengan bahagia dalam melakukan hal-hal yang disukainya setiap saat dan terlihat cukup tegar dalam menghadapi kenyataan yang cukup pahit.


Shiga Haruki


Karakter utama laki-laki dalam movie ini memiliki sifat masa bodoh dengan ekspresinya yang datar. Kegemarannya adalah menghindari keramaian dan membaca buku di waktu luang. Namun seiring berjalanya waktu dan semenjak mengenal Sakura, Haruki mulai dapat membuka hatinya dan mulai menunjukkan kepeduliaanya kepada orang lain.


Takimoto Kyouko


Sahabat baik Sakura semenjak SMP. Kyouko sangat over-protective terhadap Sakura dikarenakan masa lalu Sakura yang cukup menyakitkan ketika masa SMP dan membuat Sakura cukup menderita. Kyouko merupakan orang yang paling menentang hubungan Sakura dengan Haruki.


Miyata Issei


Teman sekelas Haruki yang memiliki sifat ingin tau segala hal. Issei mulai berbicara dengan Haruki ketika adanya rumor mengenai Haruki yang sedang berdekatan dengan Sakura.


Takahiro


Laki-laki yang sangat mencintai Sakura dan selalu berusaha untuk mendapatkannya. Takahiro memiliki sifat yang keras kepala dan cukup egois.

D. Kesimpulan

Kimi no Suizou no Tabetai adalah salah satu movie Summer 2018 yang sangat menarik untuk ditonton. Kombinasi antara karakter ceria dan usil, yang dihadapkan dengan karakter masa bodoh dan tanpa ekspresi, cukup menghibur dan layak untuk dinikmati. Terlepas dari plot twist yang cukup dipaksakan di bagian klimaks, movie Kimi no Suizou no Tabetai memberikan suatu pesan akan makna kehidupan yang cukup mendalam. Sehingga movie ini merupakan salah satu movie terbaik yang tayang pada Summer 2018.

Nilai Final : 8.25

Post a Comment for "Kimi no Suizou wo Tabetai Review"