Shironeko Project: Zero Chronicle Review

Judul :

Shironeko Project: Zero Chronicle

Genre :

Action, Adventure, Magic, Fantasy

Episode :

12 Episodes

Studio :

Project No.9

Tanggal Rilis :

6 April 2020 ( Spring 2020  )

Durasi :

24 Menit per episode

Soundtrack  :

Opening Song 1 - “Tenbin -Libra- ” by Takahiro Nishikawa x ASCA

Ending Song 1 - “through the dark” by Rei Yasuda

A. Plot

Pada review kali ini penulis akan membahas anime Shironeko Project yang merupakan hasil adaptasi dari sebuah game smartphone, yang seperti biasa, tipikal adaptasi mobage, yakni seringkali memiliki rating rendah. Dari segi popularitas awal anime sudah mendapatkan rating yang rendah, namun setelah mengikuti setiap minggu nya, diluar dugaan ternyata menarik, setidaknya masih dapat direkomendasikan penulis bagi penggemar anime yang mencari genre action namun tidak terlalu berat.

Sebelum memulai lebih jauh agar menarik, penulis akan langsung membocorkan bahwa anime ini akan memiliki bad ending, yang juga terus terang penulis juga sudah terkena spoiler dari awal mengenai ini. Lantas apakah point yang menjadikan anime ini menarik lagi apabila sudah mengetahui cerita satu ini akan berakhir buruk? Bagi penulis tentu saja pada alur cerita yang akan disajikan oleh pengarang anime ini dan ending seburuk apakah yang menanti anime ini. Dan ternyata bagi penulis ending dari anime ini sukses melampaui ekspektasi penulis.

Apakah anime ini akan berakhir dengan dunia yang damai dengan pengorbanan kedua tokoh utama dalam anime ini? Ataukah justru tokoh utama akan kalah dan dunia dikuasai oleh tokoh antagonis dalam anime ini? Penulis mempersilahkan para pembaca untuk berimajinasi sendiri agar dapat menikmati anime ini. (Jujur saja endingnya diluar imajinasi penulis)

(Diluar dari hal yang diceritakan penulis pada plot ini, penulis akan memaparkan sedikit spoiler dan surprise bagi pembaca mengenai anime satu ini)

Skor : 7.5

B. Grafis

Sudah bukan hal yang langka bagi setiap anime jaman sekarang untuk memiliki grafis yang bagus, tentu saja hal tersebut juga berlaku pada anime satu ini, apalagi anime ini hasil adaptasi mobage yang mana pada umumnya mobage dapat menghasilkan keuntungannya yang cukup besar.

Pada karakter pada anime ini di desain dengan baik, baik tokoh utama hingga tokoh sampingan sekalipun tetap memiliki grafis yang bagus,. Bahkan dari ekspresi karakter pada ending anime ini cukup memuaskan. Tentu saja dari segi desain latar belakang anime sudah tidak perlu diragukan juga. Studio anime ini sukses membawakan grafisnya dengan style 2d yang menarik, dibandingkan beberapa anime yang memaksakan desain 3d yang justru berakhir mengecewakan.

Pengecualian hanyalah pada desain karakter “musuh”, yakni Baal, yang menurut penulis kurang menarik dan justru sedikit namun. Namun diluar hal tersebut, dari karakter hingga latar sudah tidak ada keluhan

Skor : 7.5

C. Cast

Prince of Darkness

Pangeran kegelapan dalam anime ini akan menjadi tokoh utama pada shironeko. Ia pada awalnya hanya seorang biasa dari suatu desa kecil. Suatu saat desanya diserang monster yang membunuh semua warganya kecuali dirinya sendiri dan kemudian bertemu seorang petualang yang ternyata memiliki mimpi sebagai raja kegelapan namun gagal dan meneruskan tekadnya pada tokoh utama Shironeko.

Queen of Light Iris

Iris tentu saja merupakan main heroine dalam anime ini. Iris terlahir dari kerajaan cahaya dan dipilih oleh rune leluhur untuk menjadi ratu kerajaan cahaya. Sisi paling menarik dari karakter satu ini bagi penulis yakni karena diperankan oleh Yui Horie, seiyuu favorit penulis.

Faios

Faios merupakan pemimpin dari kesatria pasukan kerajaan cahaya. Ia memiliki perasaan terhadap Iris namun sayangnya tidisadari oleh Iris, meskipun demikian ia tetap berjuang demi Iris. Dibalik hal tersebut, ia merupakan karakter penting dalam game.

Adelle

Adelle merupakan salah satu dari kandidat pangeran kegelapan, namun ia dikalahkan pada pertarungan untuk memperebutkan posisi tersebut

Bal

Bal merupakan monster yang tidak berada di pihak kegelapan maupun cahaya, Bal adalah monster yang menyukai kerusuhan.

Groza

Groza merupakan salah satu bawahan raja kegelapan, namun seiring berjalannya cerita ia berpihak pada pangeran kegelapan.

Sima

Shima adalah penyihir dari kerajaan cahaya. Ia bersaudara dengan Faios dan akrab dengan Iris.

Valas

Valas merupakan bawahan dari raja kegelapan, sama seperti Groza. Valas merupakan bawahan yang setia dengan raja kegelapan, namun di sisi lain ia juga bawahan dari orang yang menyelamat pangeran kegelapan.

D. Kesimpulan

Sesuai janji penulis diawal yang akan membocorkan sedikit spoiler mengenai anime ini. Jika pembaca mencoba menjadi mengenai sinopsis anime ini dan membandingkan dengan cerita yang dibawakan anime ini, saya yakin banyak yang bingung sebab berbeda sangat jauh.

Tentu saja ini bukan dikarenakan semua website tersebut salah mencantumkan sinopsis. Perbedaan tersebut ternyata disebabkan karena keseluruhan cerita dari seri anime shironeko ini justru merupakan prolog dari cerita utama di game ini. Kalian menonton seluruh anime shironeko sejumlah 12 episode ternyata hanya untuk menyaksikan prolog dari game shironeko. XD

Namun terlepas dari hal tersebut, anime masih cukup menarik. Di anime ini kalian akan dibawakan pada cerita lahirnya raja cahaya yang generasi baru, bagaimana lahirnya raja cahaya tersebut, hingga mengapa raja cahaya tersebut justru memiliki sifat yang berbeda jauh dengan Iris. Meskipun sayangnya mengenai generasi selanjutnya raja kegelapan maupun pangeran kegelapan ternyata tidak mendapat jatah cerita sama sekali.

Anime shironeko project ini bagi penulis mungkin tidak akan cocok bagi semua kalangan penikmat anime. Bagi penonton yang mencari anime dengan genre action intensif, sudah jelas anime ini kurang cocok, terlihat dari episode-episode awal anime ini yang jarang berfokus pada pertempuran. Menurut pendapat penulis anime shironeko justru lebih cocok untuk penonton yang mencari cerita fantasi dan memiliki suasana game yang cukup terasa.

Alasan penulis mengatakan bahwa anime ini justru cocok bagi penonton yang mencari cerita fantasi sebab alur cerita anime ini yang unik. Sebetulnya cerita dari anime sendiri juga terasa masih kurang padat dan timeskip cukup terasa. Namun bagi penulis, setidaknya anime ini tetap dapat menyampaikan inti ceritanya dengan baik.

Skor Final : 7.5